AGENDA UTAMA BULAN MARET 2015

“Pokoknya besok dan lusa mau diam di rumah saja dan istirahat”

Kira-kira itu sih janji yang kami buat untuk diri sendiri pas Afternoon Delight: Weaving Session Sabtu-Minggu lalu resmi selesai. Hehehe. Soalnya bulan ini bisa dibilang cukup “penuh” buat kami. Apalagi buat saya yang masih bekerja di luar Living Loving. Rasanya nggak ada sedikit waktu untuk relaksasi seperti pijat misalnya. Padahal biasanya kalau sudah merasa capek banget, pergi ke tempat pijat langganan langsung masuk agenda.

Iya. Betapa menyenangkan pun kegiatan yang kita jalankan. Betapa sukanya kita dengan sesuatu yang kita kerjakan. Ya, yang namanya lelah secara fisik pasti nggak bisa dihindari. Meski ada yang bilang, kalau kita senang dengan yang kita lakukan pasti nggak merasa capek. Padahal tubuh, pikiran dan rasa juga perlu jeda. Jadi, kami berdua pun memutuskan untuk santai dulu dua hari ini. Tapiiii…bukan berarti bulan ini bakal santai terus. Karena kami ada satu agenda utama. 

Di bulan Maret ini, kami punya beberapa agenda yang akan dijalankan. Nah, salah satu agenda utama kami adalah beberes tempat. Iya, tempat. Akhirnya setelah dua tahun menjalankan Living Loving secara remote karena tempat tinggal kami berjauhan, akhirnya kami memutuskan kalau ini saatnya kami punya tempat untuk bekerja dan berkreasi dengan lebih teratur dan terarah. Kalau selama ini kami menulis dan mengurus Living Loving secara nonstop tanpa mikirin jadwal harian, kami ingin mencoba untuk membuat jam kerja yang lebih teratur. Tujuannya? Apalagi kalau bukan penggunaan waktu yang lebih efektif dan seimbang, baik untuk Living Loving dan segala hal yang jadi tanggung jawab kami (jadi istri, ibu, anak buah, anak, dan banyak lagi).

living-loving-new-space

OK, kembali ke tempat baru. Hingga saat ini kami belum memutuskan mau menamakan tempat ini apa. Tapi yang jelas teman-teman yang ikutan Afternoon Delight: Weaving Session 28 Februari-1 Maret lalu adalah para tamu pertama kami di tempat baru. Masih super polos dan belum diisi apa-apa, karena kami memang baru mulai mengisinya bulan ini.

Jadi sekarang, kami sedang mengumpulkan referensi interior dan dekorasi dulu (Langsung buka Pinterest). Kalau teman-teman punya saran kira-kira seperti apa gaya dan dekorasi yang cocok untuk tempat ini, atau ada saran toko furnitur dan home decor yang bagus tapi terjangkau, yuk berbagi di bagian comment. Yang jelas sekujur ruangan sudah dicat putih dan ada 1 pintu berwarna kuning. Lalu kami lebih menyukai gaya yang simpel dengan palet warna basic tapi tetap terasa hangat. We can’t wait to hear your suggestions! ;)

ps: Oya, bulan lalu kami juga sempat diwawancara oleh Katrin Figge dari The Jakarta Globe. Versi online-nya bisa cek di The Jakarta Globe: Living Loving – Inspired Design . Thank you, Katrin and The Jakarta Globe team! xx

Suka menulis dan hobi menggambar rumah serta denahnya sejak kecil. Nike membuat Living Loving untuk mengembalikan dan mengembangkan kecintaannya akan menulis dan minatnya akan rumah, dekorasi dan desain. Mulai membuat website dan blog sendiri sejak 2000, mengkoleksi dan berbagi cerita selalu jadi bagian penting dalam hidupnya.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d