READY, SET, STYLED BY OH HAPPY HOME

We believe that everything starts from home. Hal sekecil apapun yang bisa menenangkan hati dari rumah dapat membuat keseharian kita menjadi lebih menyenangkan.  Salah satu hal yang dapat membuat suasana rumah menjadi lebih nyaman adalah ketika kita menata sebuah ruangan di rumah. Tuning Soebagjo dari Oh Happy Home berbagi beberapa tips dekorasi yang bisa kamu terapkan saat menata rumah.

Bagi yang sedang berencana untuk mengisi dan menata rumah, biasanya dimulai dengan mengumpulkan berbagai referensi. Inspirasi dekor sekarang ini sudah semakin mudah, bisa dari majalah, design blog, atau saat sedang menonton film favorit lalu berpikir, “Wah bagus juga nih untuk diletakkan di ruang keluarga di rumah”.

Tapi kemudian ketika sudah mendapatkan berbagai inspirasi, tak jarang kita merasa bingung, takut salah pilih, takut nggak pas dan takut warnanya terlalu terang atau terlalu gelap. Supaya jadi lebih yakin dan memantapkan hati dalam menentukan pilihan, berikut beberapa tips mendasar yang dirangkum oleh Oh Happy Home.

#1 Find Your Own Style 
Hal ini merupakan hal utama yang kami tekankan ketika bertemu klien untuk pertama kalinya. Kami selalu ingin mencari lebih tau karakter sang pemilik rumah seperti apa. Biar bagaimanapun sang pemilik rumah ini yang akan menempati rumah dan menikmati dalam kesehariannya. Inspirasi bisa dijadikan guidelines atau pegangan tapi tetap saja harus disesuaikan dengan karakter pemilik rumah.

Tidak perlu kaku dalam menentukan tema dekorasi, karena bisa saja kita suka dengan tema yang modern tapi tetap ingin ada sentuhan klasiknya supaya timeless dan tidak perlu repot gonta-ganti perabot rumah. Contoh lainnya, misalnya suka dengan gaya skandinavia tapi juga tetap ingin ada unsur tradisional di rumah. Jadi jangan takut untuk memadu-padankan berbagai gaya dalam satu rumah, justru akan membuat suasana rumah menjadi lebih hangat, nyaman dan homey.

#2 Balancing is The Key
Nah ketika sudah menemukan tema desain, jangan lupa untuk membuat rencana per ruangan. Pertama, coba ukur area ruangan yang ingin ditata sebelum membeli perabotan furniture. Terutama untuk perabot furniture yang ukurannya cukup memakan tempat, seperti sofa atau meja makan. Kita harus menyisakan ruangan untuk bergerak, jangan sampai perabot yang besar tadi malah membuat ruangan sesak dan sumpek. Usahakan agar setiap ruangan tetap proporsional.

Tips lainnya ketika merencanakan sebuah ruang, ada baiknya kita mempertimbangkan kebutuhan atau aktivitas apa saja yang akan dilakukan di ruangan itu. Contohnya, dalam ruang keluarga tidak perlu memaksakan ada coffee table kalau ternyata membutuhkan ruang main anak sambil bersantai. Bisa saja disiasati dengan menggelar karpet yang ukurannya sesuai dengan bentuk dan besar ruangan.

#3 Berikan Aksen Pada Setiap Ruangan 
Hal lainnya yang tidak kalah penting adalah pemilihan warna dalam setiap ruang. Tidak bisa dipungkiri pasti kita memiliki preferensi warna- warna favorit. Kalau ragu dalam memilih palet warna sebuah ruangan, maka tips dari kami adalah memilih warna netral untuk dinding. Padupadankan dengan warna bold dalam pemilihan aksesori ruangan, misalnya pada bantal sofa atau karpet. Sebaliknya, bisa juga warna dinding dipilih dengan warna yang lebih berwarna, kemudian warna sofa dan ornament dekorasi dipilih dengan warna yang lebih netral.

Memang masih berhubungan banyak dengan poin balancing tadi, tapi kali ini seputar warna yang bisa menciptakan sebuah mood tertentu. Kesan terang dan ringan bisa didapat dari perpaduan warna putih dan elemen kayu natural nuansa cokelat muda. Untuk ruang yang terkesan teduh, bisa pilih aksen warna agak gelap seperti hijau atau biru tua.

Setiap warna memang bisa menciptakan sebuah mood atau suasana yang berbeda. Pilihan warna dan benda dekorasi dapat mencerminkan karakter sang pemilik rumah. Ketiga tips di atas adalah beberapa tips dasar untuk mengaplikasikan ide dan inspirasi dekorasi untuk hunian kita. Terimakasih, Tuning untuk tips penataannya.

Ingin mendapatkan lebih banyak lagi tips dalam menata rumah? Kamu bisa bertanya tentang tips penataan rumah di Soft Launching Oh Happy Home yang akan diadakan tanggal 10 November 2017, jam 10.30 di Convivium.

Ada 2 undangan untuk pembaca Living Loving yang beruntung! Caranya mudah: Tulis di kolom komentar mengenai gaya dekorasi favoritmu dan sebutkan alasannya. Giveaway ini dibuka hingga Rabu, 8 November 2017 jam 15.00. Dua nama pemenang akan kami umumkan di blog Rabu sore jam 17.00.

GIVEAWAY CLOSED!

Selamat untuk Jade Ayu dan Centhini Northern! Kalian masing-masing mendapatkan invitation untuk datang ke event Oh Happy Home. Silakan kirim biodata dan nomor telpon ke hello(at)livingloving(dot)net yaa. Kami juga akan datang ke acara soft launch ini. So…see you there!

*foto milik Tuning Soebagjo/ Oh Happy Home

ABOUT TUNING
Seorang Interior Stylist yang baru merintis Oh Happy Home selama kurang lebih setahun, setelah sebelumnya 7 tahun praktek sebagai konsultan hukum. Memulai pilot project melalui rumahnya sendiri, yang membuka jalan untuk memberikan jasa konsultasi dalam mendekorasi rumah atau event. Lihat cerita dan profil lengkapnya di ig @tuningsoebagjo dan @ohhappyhome, serta website www.ohhappyhome.net

Comments

  • Silvie

    Gaya dekorasi favorite aku adl style rumah2 di Denmark, Iceland, Finland, Norway n Sweden. Yaaapp apalagi klo bukan Skandinavian design!
    Alasannya karena: 1. Style ini memprioritaskan functionality, simplicity, and clean lines :)
    2. Warna yg digunakan pda style ini adl warna lembut dan netral, seperti putih, hitam, abu, coklat tanah, ada jg pastel. (My fav colour).
    3. Furniture yg digunakan biasanya dari warm wood sehingga nuansa alam nya dapet bgt deh, hehe.
    4. Salah satu dekorasi yg slalu ada di style ini adl gallery wall yg menunjukkan kepribadian penghuninya, dlm design yg minimalis.
    5. Gaya ini jg cocok sekali dgn indoor plant seperti kaktus, succulent, monstera, lucky bamboo, dimana warna hijau tnaman ini bisa menyegarkan ruangan n meningkatkan mood penghuni nya stelah sibuk kegiatan aktivitas sehari2.
    6. Material yg dipakai eco-friendly, yg sesuai sekali dgn philosophy style Skandinavia.

    Scandinavian style, Love it!

  • Yuni Sara

    Hello, gaya dekorasi favorite ku itu Victorian style karna bentuk desain ini bergaya klasik (aku bnget,hehe) dimana style ini sentuhannya sangat khas yang diambil dari zaman kerajaan Inggris sehingga terlihat sangat berkelas dan grande. Alasan aku suka style ini karena:
    1. Desain interiornya memiliki tampilan terkesan mewah, optimis, tegas, semangat dan tampilannya sangat elegan.
    2. Warna pada desain ini juga terkesan klasik dan glamor seperti warna emas, maroon, lavender, mahogany brown, mustard, sage, and plum.
    3. Furnitur yang digunakan dalam Victorian style ini memberikan kesan klasik dan berkelas, sehingga lebih mendukung rumah jadi terlihat mewah.
    4. Ornamen yang dipakai berukuran besar yg mana ini mendukung penampilan rumah tampak mewah dan berkelas, yuhhuuu i like it?

  • Centini Northern

    My fave one itu mix antara midcentury modern and bohemian. Why? Karena midcentury modern itu karakternya menekankan garis2 jelas, minimalis dan natural. Cucok klo punya barang2 warisan seperti funiture dari kayu jati alias bisa daur ulang barang2 lama untuk mengurangi sampah dunia;). Spy gak terkesan monoton, gabung dengan gaya bohemian yg berani main sama warna dan pattern, bentuk2 unik.. Hasilnya… tadaaa… ruangan yg bukan cuma cozy tp juga ga ngebosenin..

  • Priscilla Satriana

    Gaya dekor favorit aku adalah retro. Walaupun ga ngalamin hidup di jaman itu tapi suka sekali dengan warna-warninya, coraknya, bentuk perabotnya. Berani untuk tabrak motif dan warna tapi tetap berpadu sempurna. Selain warna-warni, retro juga bisa dibayangkan sebagai aliran design yang monokrom dan klasik. Jadi intinya semua warna bs masuk ke dalamnya.

  • Jade Ayu

    gaya dekor yg jadi favoritku sih yg agak2 skandinavian dan clean look gitu. alasannya ya karena pengennya rumah rapih. pengen semua barang ada tempatnya tapi juga tetap kece kelihatannya. tapi somehow masih kesulitan u menerapkannya di rumah dengan 1 bayi umur 1 tahun dan abangnya yg berumur 6 tahun. walhasil malah rumah tampaknya berantakan terus sama mainan mereka. semoga kepilih u hadir di launchingnya oh happy home supaya dpt inspirasi dan semangat mengatur rumah.

  • Vitri Hanariyanti

    Gaya dekor favoritku itu Scandinavian interior. Selain karena aku pribadi suka warna monochrome (karena mostly Scandinavian interior pakai warna monochrome), Scandinavian interior itu nyaman dilihat karena minimalist dan simple. Walaupun terlihat simple dan tidak seperti style yang lain, tapi bisa dibilang tetap terlihat chic. Style-nya yang minimalist dan simple ini bikin suasana rumah jadi terasa nyaman dan homey, dan nggak bikin pusing mata soalnya penataannya terlihat rapih, clean dan simple karena aku tipe orang yang ngga nyaman dengan apapun yang terlihat ‘much’ dan berantakan. Pilihan perabotannya pun fungsional dan simple tapi tetap indah dan mostly dibuat dari kayu/berwarna putih jadi terlihat adem dan bersih. Penataan rumah yang simple bisa saya akalin dengan sedikit mendekor dengan pernak pernik karena saya pribadi suka dengan pernak pernik seperti pajangan, dan lain-lain. Design Scandinavian yang menggunakan warna-warna monochrome dan neutral pun enak dilihat dan membuat rumah jadi semakin nyaman dan betah di rumah seharian. Satu hal lagi yang saya suka dari Scandinavian interior adalah, biasanya style ini identik dengan pencahayaan yang terang, seperti pemasangan jendela-jendela besar sehingga rumah terlihat terang dan nggak gelap. Saya suka rumah yang pencahayaannya terang karena terlihat segar, nggak gelap terlihat sumpek.
    That’s why Scandinavian interior is my favorite home decoration style, soalnya design interior yang nyaman bakal bikin penghuni rumah betah dan ngerasa homey di rumah sendiri. Ya kan?

  • mufidah

    Aku suka banget sama style scandinavian yang dipadukan dengan dekorasi tropical. Style scandinavian yang simpel tanpa banyak dekorasi dan dengan palet warna yang cenderung kalem/netral, cocok sekali dipadupadankan dengan tanaman-tanaman hijau yang memiliki warna yang cukup dominan/bold. Ukuran tanaman dan potnya yang cukup besar juga dapat mengisi ruangan yang masih terasa kosong.

    Buatku yang tidak terlalu suka dengan ruangan yang terkesan ramai, style scandinavian yang dipadu dengan dekorasi tropical membuat ruangan memiliki kesan simpel tetapi tidak terlalu kosong dan sepi karena ada elemen tropical yang menjadi aksen ruang. Selain menjadi aksen, elemen dekorasi tropical juga membuat ruangan menjadi lebih asri sekaligus segar sehingga ruangan di rumah menjadi semacam oase setelah lelah berkegiatan seharian di luar rumah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: