
Clay must feel happy in the good potter’s hand…
Demikian juga sebaliknya. Rasanya menyenangkan saat membenamkan tangan pada tanah liat hingga mulai mengolah bentuknya. Dan pada hari Sabtu minggu lalu, saya berkesempatan untuk mengikuti langsung proses pembuatan keramik bersama Ayu Larasati. Workshop diadakan di Indoestri Makerspace, Jakarta. Seperti namanya, tempat yang diprakarsai oleh desainer Leonard Theosabrata ini memang sengaja dibuat sebagai workspace yang memungkinkan setiap orang untuk bisa datang dan belajar menikmati proses sebuah kreasi. Nah, sebelum Indoestri membuka aktivitasnya untuk umum secara resmi, selama bulan Oktober 2014 makerspace pertama di Jakarta ini mengadakan workshop serta free Indoestri tour setiap minggunya. Jenis workshop-nya pun sesuai dengan area-area yang ada di Indoestri, yaitu woodworking, metalworking, textile & leather, dan finishing.
Setibanya di tempat workshop, saya pun diminta untuk melakukan registrasi ulang dan mengenakan self made apron dari Indoestri. Dibuka dengan pengenalan dari Leonard Theosabrata mengenai Indoestri dan pengantar pottery class pada hari itu, workshop pun langsung dilanjutkan oleh Ayu Larasati dalam menjelaskan proses pembuatan tembikar, yang kemudian diikuti dengan demo singkat. Semua peserta tampak sangat antusias. Setiap mata tertuju lekat pada kedua tangan Ayu yang sangat lincah dalam mengolah clay (tanah liat). Dan voila! Dalam sekejap, seonggok tanah liat yang basah itu pun berubah menjadi sebuah clay bowl yang cantik. Selepas demo, para peserta break makan siang sejenak. Suasana yang hangat dengan jumlah peserta yang terbatas membuat kami semua dapat berbaur dengan mudah. Percakapan yang intim dan menyenangkan pun langsung terbangun pada sesi break tersebut. :)
Akhirnya, saat yang dinantikan tiba. Saatnya bermain dengan tanah liat! Masing-masing dari kami mendapat sejumlah perangkat untuk membuat keramik. Mulai dari dua bongkah clay (tanah liat), sebuah cetakan berbahan gipsum, potter wheel (alat putar), dough roller (penggiling adonan), hingga cetakan floral yang memungkinkan kami untuk berkreasi dengan ragam motif cantik pada keramik. Tugas kami adalah membuat sebuah mangkuk dan platter. Bentuknya? Bebas! Berbekal teknik dasar yang telah diajarkan oleh Ayu sebelumnya, kami dibiarkan berkreasi sekreatif mungkin dengan clay yang telah disediakan. Konsep industrialis yang unik pada ruang Indoestri makin menambah semangat para peserta. Namun kendalanya hanya satu, suhu ruang yang agak panas membuat kami harus cepat dalam mengolah clay. Karena, temperatur yang panas bisa membuat clay cepat mengering, pada akhirnya clay akan mudah crack (pecah). Yang paling menarik adalah saat membuat platter. Setiap peserta tak hanya membuat platter dalam ragam bentuk, tapi juga bisa bermain dengan motif. Bunga dan daun menjadi motif pilihan favorit!
Proses berikutnya adalah pembakaran dan pengglasiran. Namun pada proses ini, kami harus menyerahkan pada ahlinya. Selama seminggu, hasil karya akan ditinggal untuk menjalani tahap finishing. Dan kami pun diminta untuk memilih efek glasir yang akan diberikan pada karya akhir. Ada tiga jenis efek warna yang bisa dipilih, yaitu warna putih, natural (cokelat tanah liat), atau tenmoku (dark glaze). Kalau saya memilih warna tenmoku untuk mangkuk, sementara putih untuk platter.
Di akhir acara, tentu saja sesi foto menjadi penutup yang wajib. Peserta pun sibuk mengabadikan hasil karyanya masing-masing. Meski ini pertama kalinya saya mengikuti pottery class, namun setiap prosesnya memberikan kepuasan yang menyenangkan. Dan seperti prinsip yang diusung oleh Indoestri, “We are all natural learners”. Sebuah proses kreatif yang sederhana sekali pun akan menjadi proses pengasahan diri untuk berinisiatif lebih lanjut.
Photos courtesy of Indoestri and Manual
Food, travel, movies, and good coffee are what life is all about. Amazed with any kinds of details, she became interested in all types of art ad craft. Currently, she works as feature writer in InStyle Magazine, juggles with the deadlines, styling foods, and the love of her own homeware brand, Howemade that has just been launched. She does love all the fun things life has to offer.
Leave a Reply