Waktu kecil dulu, salah satu permainan favorit kami adalah boneka kertas yang bisa dipasangkan baju atau gaun aneka model. Nah kali ini kami berkreasi membuat boneka kertas versi modern. Berbeda dengan boneka kertas biasanya, pakaian yang dikenakan oleh boneka tersebut dihias dengan beberapa motif kain khas Indonesia.

Boneka kertas ini adalah salah satu artikel yang kami buat untuk HP, dalam campaign #HomeworkHacks. Sejak bulan lalu, Living Loving bekerjasama dengan HP untuk mengisi microsite mereka dengan artikel DIY. Kamu juga bisa menemukan artikel tentang creative parenting dan aneka tips lainnya.

Kebetulan saya dan Nike memang sudah biasa menggunakan printer HP di rumah masing-masing. Kemarin kami mencoba HP Deskjet Ink Advantage 3635 All-In-One Printer untuk mengerjakan beberapa project DIY. Selain bisa mencetak borderless, bisa scan dan copy, juga ada fitur wireless printing via wireless network atau Wi-Fi direct. Printer HP seri Ink Advantage ini juga memakai cartridge tinta HP yang cukup terjangkau.

sponsored-hp-homework-hack-livingloving-alat-bahan

Alat dan bahan:

  • Pola Boneka Kertas
  • Karton putih ukuran A4
  • Sumpit kayu atau stik es krim
  • Gunting
  • Washi tape atau isolasi

Langkah pembuatan:

sponsored-hp-homework-hack-livingloving-81. Unduh pola boneka kertas, kemudian cetak di atas karton putih menggunakan printer yang memiliki teknologi ink-advantage agar dapat mencetak gambar berkualitas baik namun tetap hemat.

sponsored-hp-homework-hack-livingloving-3

2. Gunting boneka kertas dan pakaiannya sesuai dengan pola.

sponsored-hp-homework-hack-livingloving-4

3. Tempelkan stik es krim atau sumpit kayu di bagian belakang boneka anak perempuan dan anak laki-laki dengan menggunakan washi tape atau isolasi.

sponsored-hp-homework-hack-livingloving-1

4. Untuk memasangkan pakaian ke boneka, cukup lipat bagian yang berwarna putih ke belakang lalu kaitkan pada bahu dan badan boneka kertas.

Tidak sulit, bukan? Saat bermain, Kamu bisa sambil memperkenalkan berbagai motif kain Nusantara sekaligus menjelaskan sedikit makna di balik motif tersebut. Contohnya batik motif parang yang merupakan salah satu motif batik tertua di Indonesia. Motif parang memiliki makna untuk tidak pernah menyerah, menggambarkan jalinan yang tidak pernah putus.

Nah, untuk anak yang berusia lebih dewasa,  coba cari motif kain Indonesia corak lain di internet lalu dicetak dan digunting sesuai bentuk baju yang ia suka. Bisa juga menjajal project lain seperti DIY alphabet banner atau Buku catatan mini warna-warni. Atau cek kreasi lain di Instagram dengan tagar #HomeworkHacks, selamat mencoba!

Penyuka craft yang lebih senang dapat voucher toko buku dibanding voucher baju. Ibu satu putri yang akrab dipanggil Mamir ini selalu sibuk cari inspirasi dekor atau palet warna di internet sambil menyantap segala macam penganan yang ada di studio Living Loving. Kamu bisa menyapa Mamir di akun Instagram-nya (@mamiraz) atau mengontaknya di miranti (at) livingloving (dot) net

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: